Kota Bogor, Nrapo News - Penjabat (Pj)
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Hanafi, melepas peserta Gerak Jalan Sehat
Guru Kota Bogor Guruhawan di Lapangan SKI Katulampa, Kecamatan Bogor Timur,
Sabtu (7/12/2024).
Kegiatan yang
diselenggarakan dalam rangka memperingati HUT Persatuan Guru Republik Indonesia
(PGRI) ke-79 dan Hari Guru Nasional (HGN) 2024 ini bukan hanya sekadar
olahraga, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi bagi sesama guru dan tenaga
pendidik di Kota Bogor.
Dalam
sambutannya, Hanafi menyampaikan bahwa Guruhawan, yang telah dicetuskan sejak
puluhan tahun lalu dan masih berlangsung hingga saat ini, dulunya merupakan
kegiatan untuk mencari data dan memperoleh ilmu baru dari lingkungan.
"Guru
merupakan sosok yang sangat luar biasa hebat, karena setiap saat selalu
memikirkan pola mengajar yang terbaik untuk memberikan pendidikan kepada anak-anak,"
ujarnya.
Hanafi juga
menambahkan bahwa guru memberikan investasi penting kepada anak-anak agar
mereka dapat eksis dan 'fight' menghadapi tantangan zaman, termasuk perubahan
teknologi yang semakin cepat.
"Atas nama
Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, saya menyambut baik inisiatif PGRI Kota Bogor
untuk menyelenggarakan Gerak Jalan Sehat Bersama Guru se-Kota Bogor," ucap
Hanafi.
Menurut Hanafi,
kegiatan ini adalah momen yang luar biasa. Sebagai pendidik, seorang guru juga
harus peduli terhadap kesehatan dan kebugaran tubuh, sehingga tetap energik
dalam menjalankan tugas mulia sebagai pengajar.
"Guru yang
bermutu adalah kunci menuju Indonesia yang maju," Kata Hanafi.
Di lokasi yang
sama, Ketua Panitia Guruhawan Gerak Jalan Sehat, Ade Sutisna, mengatakan bahwa
kegiatan ini diikuti oleh 5.600 peserta dengan rute jalan sehat sejauh 3
kilometer.
"Guruhawan
PGRI Kota Bogor, yang berdiri sejak tahun 1983, merupakan ajang silaturahmi
antar guru se-Kota Bogor," ujarnya.
Ia juga
menyampaikan terima kasih kepada Pemkot Bogor yang telah memberikan rekomendasi
dan mendukung kegiatan ini.
"Saya
berharap kegiatan ini terus dilaksanakan secara rutin setiap tahun,"
tutupnya.
Sebagai
informasi, acara ini melibatkan guru TK, SMP, SMA/SMK, perguruan tinggi,
karyawan Dinas Pendidikan, hingga para guru yang telah purna tugas.
